Untuk Kamu Yang Aku Rindukan

Terkadang aku suka bertanya-tanya, bukannya terkadang sih, tapi sering. Kamu itu sebenernya lagi apa, lagi dimana dan bener ga sih kamu kangen sama aku?
Kata orang, jika pria itu emang beneran sayang sama seorang wanita, sesibuk apapun dia pasti dia bakalan nyari waktu untuk wanitanya meskipun itu hanya sedetik.
Oke, aku ngerti kesibukan kamu, tapi bagaimana jika kamu cuti? Terkadang kamu suka bikin aku berpikiran yg 'engga-engga' tentang diri kamu. Bukannya aku curiga kamu macem-macem, tapi aku cuma penasaran, sesusah apa sih cuma untuk ketemu sama aku doang? Menunggu waktu yg seperti apa sih supaya pas gitu ketemu sama aku, padahal kamu datang jam berapa pun pintu aku akan selalu terbuka untuk kamu, bahkan bodohnya aku bisa menanti kamu hampir selama 24/7 jam.
Ya aku sih ga mau negative thinking sama kamu, tapi kamu tau ga sih perasaan aku ini menyiksa banget. Kamu terkadang susah banget untuk diajak komunikasi, ya aku sadari sih aku pun sama begitu.
Tapi, aku cuma ingin tau kabar dari kamu aja, ga muluk-muluk kok, hanya 3 waktu/hari,
Pertama, nyapa aku dipagi hari
Kedua, ketika kamu pergi kemanapun
Dan yg terakhir, selamat malam. Itu aja, aku juga bukan orang yg bisa berkomunikasi sepanjang hari, dari pagi sampai malam. Aku bukan tipikal orang yg bisa membuat/menentukan topik pembicaraan, dan aku juga bukan orang yg bisa telepon sampai berjam-jam lamanya.
Yg aku butuhkan cuma kehadiran, itu aja. Aku cuma ingin ngeliat wajah kamu, udah itu aja.
Jujur aku paham kok kesibukan kamu, lelahnya kamu gimana, karna aku juga pernah merasakan hal yg sama, aku paham banget rasanya gimana.
Tapi ya aku juga minta pengertian dari kamu, ya mungkin karna saat ini aku punya long-free time jadi aku ngerasa kesepian, apalagi aku cuma butuh kamu.
Sebenernya bisa aja aku main ke tempat teman lama atau janjian dengan teman lama mungkin, tapi semua itu ga aku lakuin, karna jujur di otak aku cuma ada kamu. Kamu satu-satunya yg bisa nemenin hari-hari aku, cuma kamu satu-satunya yg aku punya, cuma kamu satu-satunya yg selalu ada untuk aku meskipun saat ini sedikit demi sedikit aku mulai meragukan hal itu semua.
Oh iya, kamu harus tau, perasaan aku ini murni, perasaan aku ini benar-benar tulus kasih sayang yang murni. Aku ga meminta apa pun dari kamu, aku juga ga berharap muluk-muluk sama kamu, aku juga bahkan ga memiliki something like desire untuk kamu.
Jangan salah paham dulu, entah aku yg memang masih polos atau bagaimana, tapi aku memang ga punya keinginan semacam itu, aku hanya ingin melihat kamu, aku hanya ingin perhatian-perhatian kecil dari kamu, udah.
Sebelum sama kamu, aku dulu pernah jatuh cinta satu kali, dan kamu tahu? Jangankan untuk kissing him, bahkan untuk holding hands pun aku ga pernah memikirkannya, karna apa? Karna aku hanya ingin kehadiran dia, dengan melihat dia ada didekat aku, itu udah lebih dari cukup. Cinta aku ini bener-bener kasih sayang yg murni, tanpa ada campuran apapun, bahkan belum terkontaminasi dengan hal-hal kotor apa pun.
Coba kamu bayangin, betapa tulusnya aku dan betapa setianya aku coba? Aku bahkan baru pernah jatuh cinta sekali, patah hati sekali dan parahnya butuh waktu bertahun-tahun untuk menyembuhkannya. Bahkan kalau boleh jujur sampai saat ini aku bahkan masih belum berani untuk ketemu sama dia lagi, karna apa? Bukannya karna aku belum move on, tapi luka aku ini bahkan masih sangat terlalu membekas, aku takut kalau ketemu dia, dia pasti akan mengingatkan aku akan luka yg lama.
Move on itu, bukan berarti melupakan, tetapi bagaimana kita bisa membuka lembaran baru atau melihat kedepan dengan masa depan yang baru dan mengikhlaskan kejadian yg sudah berlalu.

Oke, kita lupain aja yg itu, masa lalu tidak perlu dibahas lagi, biarkan itu menjadi pembelajaran untuk kita kedepan.😊
Intinya, saat ini aku sedang memiliki long-free time, jadi ya wajar jika aku seperti ini, aku juga ga punya kegiatan apa pun, jadi ya otak aku cuma bisa mikirin kamu doang. Seandainya aku sedang bekerja,  mungkin aku ga akan segininya sama kamu,  maksudnya ya aku pasti akan tetap mikirin kamu,  tapi pikiran aku pastinya digunakan untuk memikirkan hal yang lain seperti pekerjaan, pikiran aku juga pasti sibuk. Jadi aku ga akan terlalu tersiksa mikirin kamu. (Seandainya kamu tau, perasaan kaya gini tuh menyiksa banget tau ga sih buat aku 😢)
Jujur, aku cuma ingin kamu itu ngabari aku aja,  Kasih tau aku kamu kemana, lagi apa, udah. Aku ga akan ganggu waktu kamu, aku ga akan ngerengek sama kamu, aku cuma ingin kamu ingat keberadaan aku, aku ini 'siapa kamu'. Aku akan selalu mengerti kok apa pun yg kamu lakukan, kamu jalan sama temen kamu aku juga ga akan ganggu, aku cuma ingin kamu kasih kabar, ya meskipun terkadang aku juga telat baca, atau bahkan sampai ga bales. Tapi aku mohon,  aku cuma ingin kamu ga buat aku salah paham dengan pikiran-pikiran liar aku, ga buat aku penasaran dan bertanya-tanya tentang kamu. Aku mengerti kamu 100% kok, tapi aku juga wanita biasa, yg ga bisa didiamkan begitu aja, aku harap kamu bisa mengerti perasaan aku, kamu ga perlu menjelaskan panjang lebar tentang ini tentang itu, aku juga udah tau kok, aku cuma ingin kamu kabarin aku aja, dan yg lebih aku harapkan dari kamu, aku cuma ingin kehadiran kamu untuk aku, meskipun itu hanya 1 menit.
Jujur aku kangen dengan waktu kita, ketika kita bisa jalan seharian, atau ya sekedar jalan sore, jujur aku kangen semua itu, tapi aku juga ga mau maksa waktu kamu, jujur ketika kamu bilang kamu ingin ngambil cuti 3 hari, aku berharap bisa menghabiskan waktu sama kamu ya hanya sehari, dari pagi sampai sore, tapi ini, bahkan semalam pun aku ga datang.
Aku ga tau apa yg kamu lakukan, atau apa yg kamu kerjakan, jadi maaf kalau aku sedikit agak kecewa, aku cuma butuh kabar aja kok, bukan penjelasan panjang lebar, ga masalah bagi aku kalau kamu mau tidur seharian, tapi aku juga berharap kamu bisa menyempatkan sedikit waktu untuk aku, aku juga ga mau egois, aku tau kamu punya kehidupan pribadi, dan aku memahami itu. Ga apa-apa kok, maaf ya kalo mungkin pikiran aku berkeliaran kemana-kemana, tapi itu semua semata-semata karna aku kangen sama kamu, aku cuma ingin kehadiran kamu aja.
Semoga setelah ini kamu bisa ngasih aku kabar, aku ga minta kamu kabarin aku sepanjang hari kok, aku tau kesibukan kamu, tapi saat ini kan kamu cuti, jadi aku harap kamu bisa menyempatkan waktu meskipun hanya sejenak. 🙂

Comments

Popular Posts